[RADIo_ONLINE]

Instagram video download
JAdilah Pribadi yang Baik dan Berguna
widget

quote of the day

Korban pertama dari kebohongan adalah diri sendiri. Dlm waktu yg bersamaan kita memperbesar resiko untuk kehilangan kepercayaan dari org lain

#PrayForGaza

#PrayForGaza

Sabtu, 18 Januari 2014

0 Tentang CInta...

perempuan itu datang atas nama cinta

seperti rembulan yang tidur di dalam hati
meninggal kan hati untuk di caci
baru kali ini aku melihat tak ada surga dari seorang hawa
ada apa dengan_NYA...?
tapi aku akan kembali pada suatu hari nanti
pada satu purnama
untuk menanyakan lagi keadaan nya
bukan untuknya
bukan untuk siapa siapa
tapi untukku....
karena aku mengiginkan nya
meski itu jalan yang sempit
yaaa....
mencintai kamu adalah jalan yang sempit
sedangkan meninggalkanmu adalah jalan yang luas
tapi aku memilih jalan yang sempit
karena...
karena kau adalah keajaiban yang diciptakan surga untukku
suatu saat nanti

aku akan bicara padamu tentang hati
akan ku katakan padamu dengan jujur
bahwa aku mencintaimu dengan tulus
dan suatu hari nanti
saat waktu tak tersisa untuk ku aku ingin kau tau

''BAHWA AKU TAK AKAN BERHENTI KARENAMU

0 Street Society, 'Fast and Furious' ala Indonesia



TEMPO.CO, Jakarta - Balap, mobil mewah, wajah tampan dan cantik. Ini yang akan diunggulkan dalam film terbaru Awi Suryadi, penulis skenario dan sutradara Street Society yang kini menjalani tahap produksi.

Film ini mengambil genre drama, kisah anak-anak muda kalangan jetset, hobi otomotif, menunggangi mobil-mobil super dan pelaku balap jalanan. Ada 20 mobil mewah yang tampil seharga milyaran rupiah.

Dibintangi aktor Marcel Chandra Winata, model dan aktris Chelsea Elizabeth (bintang videoklip band Noah), Edward Gunawan, Edward Akbar, model Kelly Tandiono, Wulan Guritno dan aktor Ferry Salim.

Menurut Awi, ide awal film ini digagas pengusaha Eryck Wowor dan teman-temannya sesama pebisnis, lewat Ewis Pictures, Tema ini diangkat untuk memperlihatkan pada dunia kalau Indonesia negeri aman untuk melakukan investasi, “Banyak orang memiliki kemampuan membeli mobil-mobil super,” kata Awi tentang film yang eksekutif produsernya, Rommy Winata ini.

Syuting sudah dilakukan selama 24 hari, sisa 14 hari lagi. Adegan balapan dilakukan di terowongan SCBD, kawasan Sudirman, kawasan Kota Tua, Jakarta Kota, stasiun Kota, beberapa landmark ciri khas Jakarta dan di jembatan Suramadu, Surabaya.

Adegan balapan mobil mewah akan mengingatkan pada film Catatan Si Boy yang dilakukan di Los Angeles memakai mobil Ferari dan BMW. “Kali ini ada 20-an mobil Lamborghini berbagai tipe, mode terbaru,” kata Awi.

Ada Lamborghini Aventador, Gallardo, Mercedes McLaren SLR, Porche 911 Turbo, Ferrari 599, Nissan Skyline GTR dan Shelby GT500.  Akankah film ini mirip Fast and Furios? “Tidak seperti itulah, asumsi orang saja kalau menyamakan film ini dengan Fast and Furious,” ujar Awi sambil tertawa.

Ia mengakui, kisahnya tentang hobi anak muda mengendarai mobil super dengan kisah soal persahabatan dan keluarga. “Kisah cintanya sedikit,” kata sutradara film Claudia/Jasmine ini. Film ini rencananya akan diputar di layar bioskop pada Februari 2014

0 PRAKIRAAN CUACA UNTUK DAERAH JAWABARAT DAN SEKITAR NYA 18 januiari 2014

dominan hujan disertai angin lebih jelas nya lihat gambar.jaga kesehatan anda karena penyakit mudah datang.
met weekend have @nice day

Selasa, 14 Januari 2014

0 CUACA EKTREM DI AMERIKA




Embusan udara kutub yang meluas hingga ke bagian tengah Amerika Serikat membuat suhu di sejumlah wilayah turun drastis. Cuaca dingin yang melanda sebagian besar wilayah Amerika semakin mematikan.

Bahkan, seperti dilaporkan Reuters, suhu di Babbitt, Minnesota, mencapai minus 38,3 derajat Celsius. Suhu ini lebih dingin dibandingkan dengan suhu di planet Mars yang hanya sekitar minus 36 derajat Celsius pada 2 Januari 2014.

Pihak berwenang melaporkan setidaknya ada 21 kematian yang diakibatkan fenomena yang disebut pusaran kutub tersebut.

Dilansir dari laman ABC News, pusaran kutub yang melanda Amerika sejak Minggu, 5 Januari 2014 itu telah menewaskan tujuh orang di Illinois dan enam orang di Indiana. Selain itu, lima orang tewas setelah pingsan saat menyekop salju.

Beberapa korban lainnya adalah gelandangan yang menolak dibawa ke tempat yang lebih hangat.

Sementara itu, seorang bocah laki-laki berusia 1 tahun asal Missouri juga tewas dalam kecelakaan karena cuaca dingin ini. Di tempat terpisah, seorang wanita 20 tahun juga tewas dalam kecelakaan setelah mobilnya meluncur di atas es dan menabrak traktor.






Pusaran kutub di belahan bumi utara semestinya hanya berada di atas wilayah kutub pada musim dingin. Namun, udara dingin yang berasal dari Siberia itu terdorong ke selatan dan bergerak menuju pantai timur Amerika.
pusaran kutub membuat setidaknya 50 negara bagian di Amerika mencapai titik beku pada hari Selasa, 7 Januari 2014. Bahkan, kondisi ini membuat kawasan Mauna Kea, gunung berapi aktif di Hawaii, mencapai suhu minus 8 derajat Celsius.

Jumat, 03 Januari 2014

2 Beberkan Barang Bukti, Polri Rilis Foto 6 Terduga Teroris yang Tertembak Mati


Jumat, 03 Januari 2014 | 15:28

Beberkan Barang Bukti, Polri Rilis Foto 6 Terduga Teroris yang Tertembak Mati




Foto 6 tersangka terorisme Ciputat dan Banyumas (sumber: Istimewa)

Jakarta – Mabes Polri bergerak cepat merespons suara-suara sumbang dan kritikan berbagai pihak jika tindakan yang dilakukan Densus 88/Antiteror dalam penggerebekan di Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan pada malam tahun baru yang menewaskan enam orang adalah tindakan eksekusi. Polri membeber barang bukti yang disita untuk menunjukan berbahanya mereka.

“Ini bukan eksekusi. Itu adalah tindakan hukum yang terukur yang sesuai dengan UU (Undang-Undang). Kita penginnya mereka ditangkap hidup-hidup, tetapi mereka tidak mau menyerah dan berprinsip lebih baik mati karena mungkin (mengorbankan) harga diri kalau tertangkap hidup. Kita juga sudah mengimbau juga lewat tokoh setempat untuk menyerah, tetapi tak dihiraukan,” kata Karo Penmas Polri Brigjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri Jumat (3/1).

Boy lantas menjelaskan, proses penangkapan atas Anton Cs merupakan proses kerja panjang dilakukan dengan surveillance (mengintai) dengan mengikuti para tersangka dan memotretnya secara diam-diam saat mereka masih hidup.

“Kami tidak menduga-duga. Ini gambar foto mereka ketika masih hidup. Proses surveillance dan penggalian informasi dilakukan dari jaringan yang terdahulu. Jadi kami tidak menebak-nebak mereka itu siapa,” tambah Boy.

Seperti diketahui mereka yang tertembak mati itu telah dikenali sebagai Hidayat alias Dayat, Nurul Haq alias Jeck, Fauzi alias Ozi, Rizal alias Agung alias Primus, Hendi Albar, dan Mr X yang diyakini sebagai Edo. Sedangkan yang ditangkap hidup adalah Anton alias Septi.

Nama-nama mereka, menurut Boy, digali penyidik dari 17 tersangka jaringan Abu Roban yang telah ditangkap pada 7-9 Mei 2013 lalu dalam serangkaian operasi anti teror di Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Lampung serta jaringan bom di Beji, Depok yang dipimpin Ahmad Sofyan alias Acong.
“Hingga akhirnya kita menangkap Anton di Banyumas. Saat ditangkap dia tidak melawan dan kita sita laptop Toshiba, flashdisk, CPU, sepucuk pen gun, sembilan butir peluru kaliber 38, sangkur, tiga unit HP, uang Rp 90 juta, dan kartu ATM,” sambung Boy.

Dari mulut Anton meluncur pengakuan lokasi persembunyian Nurul Haq cs di Kampung Sawah yang langsung dikepung oleh polisi pada malam tahun baru sekitar pukul 19.30. Dayat yang pertama dilumpuhkan karena melawan. Saat itu dia sedang mengendarai sepeda motor bersama seorang warga. Bersamanya turut disita pistol dan amunisi kaliber 38, 1 pen gun, dan satu pisau lipat.
Saat hendak ditangkap kelompok ini terus melawan bahkan melemparkan granat rakitan. Dari rumah mereka disita berbagai barang bukti termasuk tujuh pucuk senpi.
Daftar Kriminalitas Kelompok Nurul Haq
Daftar kejahatan kelompok ini pun dibeberkan oleh Boy. Pada Januari 2012, Anton bersama dengan sebelas orang lainnya—Deco alias Kodrat (tewas), Sofyan alias Acong (ditangkap), Bram alias Makmur (tewas), Dayat, Salman, Wahyu, Cahyo alias Yoyok, Dede (tewas), Yusuf Ambon, Tedy Koswara, Fahri—melakukan pengeroyokan terhadap dua anggota Polantas di Jonggol.

Pada Juni 2012, Anton bersama Anwar berangkat ke Solo untuk berlatih membuat bom bersama Badri Hartono dan Rudi. Badri juga telah ditangkap. Sedangkan pada Agustus 2012, kelompok ini membuat bom dan meledakan bom di Ponpes Nurussalam Ciamis bersama dengan Nurul Haq, Wiliam Maksum (tewas), Anwar, Salim, Ismail, Ustad Hariz, dan Fajar Sidiq (ditangkap).

Mereka juga melakukan perampokan di BRI Cileungsi yang sebelumnya dibahas di rumah kontrakan kakak Anton di Pamulang. Saat itu turut hadir Fahri, Teddy Koswara, Sofyan alias Acong, Wahyu Ristanto alias Anwar alias Bujang, Bram, Dede Salman, dan Yusuf Ambon. Nama terakhir adalah penghubung kelompok Bojong Gede dengan kelompok Solo.

Saat itu juga ada M. Thoriq, Anwar Fahri, Acong, Roy, Bram yang saat itu belajar membuat bom di Bojong Gede dimana bom tersebut meledak di Yayasan Yatim Piatu Pondok Bidara di Jalan Nusantara nomor 63 RT04/RW013 Kelurahan Beji, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat pada September 2012.


Kelompok ini juga sempat merampok toko sparepart mobil di Bekasi pada Januari 2012, menganiaya polisi di Jonggol, penembakan Aipda Patah Saktiyono di Cirendeu pada 27 Juli 2013, peledakan bom Wihara Ekayana Kebon Jeruk pada 4 Agustus 2013, penembakan Aiptu Dwiyatno di depan RS Sari Asih Ciputat, dan penembakan Aiptu Kushendratna dan Bripka Ahmad di Pondok Aren pada 16 Agustus.

Mereka juga membuat 11 bom yang disita saat menangkap Kodrat alias Deco alias Polo pada Maret lalu di Pondok Kacang. Kodrat adalah tokoh utama dibalik perampokan toko mas di Tambora, Jakarta Barat. Bom itu dibawa Nurul Haq dari Tasikmalaya ke Jakarta.

Daftar kejahatan lainnya adalah pelatihan (iddad) pembuatan bom di Gunung Syawal, Tasikmalaya, pelemparan bom di Polsek Raja Polah Tasikmalaya, perampokan BRI di Bandung, perampokan BRI Panongan pada 24 Desember 2013 dengan hasil Rp 300 juta, penemuan bom di warteg di Panongan, rencana pengeboman Wihara Dharmasuci di Pantai Indah Kapuk, rencana pengeboman di bundaran HI saat perayaan tahun baru, dan penyerangan Densus
.



Penulis: Farouk Arnaz/NAD

" suara gemuruh hati ku " by: D'd'vinha

Andai bisa ku satukan seluruh tepian pantai,,,
kan qu katakan padamu,,,
Izinkan ia menjadi satu dermaga Cinta untuk menantimu,,,
Agar aku bisa menjadi camar-camar di Lautan,,
Yang kan hinggap di hatimu,,,

Saat malam telah datang,,,
Karna di hatiku hanya nama mu yang ku rangkai,,,
dengan sebuah Rindu yang terlalu..